Iko Uwais akan berperan kembali sebagai
Rama, perwira pemula satuan senjata dan
taktik khusus sekaligus seorang calon ayah. Selain itu, film
ini juga dibintangi Alex Abbad, Julie Estelle, Roy Marten, Tio Pakusadewo, Arifin Putra, Cecep
Arif Rahman. Aktor mancanegara dari Jepang seperti Ryuhei Matsuda, Kenichi
Endo, dan Kazuki Kitamura juga
ikut bergabung dalam film ini.
The
Raid 2: Berandal adalah film aksi seni bela diri dari Indonesia yang disutradarai olehGareth Evans dan dibintangi oleh Iko Uwais. Film yang akan datang ini adalah
sekuel langsung dari film hit The Raid tahun 2012. Film ini
sebenarnya adalah proyek awal dari keseluruhan cerita The Raid,
diumumkan tahun 2011 sebelum prekuelnya, namun baru dirilis pada 2014.
Setelah
tayang perdana di Festival Film
Sundance, 21 Februari 2014, film The Raid 2: Berandal akhirnya
diumumkan akan tayang serentak di Indonesia dan Amerika Serikat pada tanggal 28 Maret 2014.
Sinopsis
Beranjak
dua jam dari saat di mana film pertama berakhir, Berandal meneruskan
kisah Rama (Iko Uwais), seorang calon ayah dan perwira
polisi pemula yang selamat dari sebuah operasi penyerbuan maut dalam sarang
seorang gembong narkoba yang
berakhir fatal. Setelah berhasil keluar hidup-hidup dari bangunan yang penuh
dengan kriminal dan gangster, Rama mengira ia bisa melanjutkan kehidupan dengan
normal, namun dia salah. Setangguh apapun, lawan-lawan Rama di gedung naas itu
ternyata tak lebih dari sekumpulan ikan kecil yang berenang di kolam yang jauh
lebih besar dari yang ia bayangkan. Kemenangan kecilnya kini telah menarik
perhatian binatang-binatang yang jauh lebih besar dan buas dalam rantai dunia
kriminal Jakarta. Kini ia dan keluarganya ada dalam bayangan kematian, dan Rama
hanya memiliki satu pilihan untuk melindungi bayi dan istrinya: Dia harus masuk
dalam operasi penyamaran, memasuki dunia kriminal seorang diri dan mendaki
melewati hirarki kekuatan yang penuh persaingan maut, sampai membawanya ke para
figur politisi dan polisi korup yang menarik-ulur tali benang di puncak rantai
dunia hitam. Rama pun memulai pengembaraan baru yang diwarnai kekerasan, sebuah
perjalanan yang memaksa dia untuk menyisihkan kehidupan dan identitasnya, dan
mengambil identitas baru sebagai seorang kriminal pelaku tindak kekerasan
bernama "Yuda". Di penjara ia harus mendapatkan kepercayaan dari Ucok
(Arifin Putra) untuk bergabung dengan gengnya,
meletakkan nyawanya dalam sebuah pertaruhan terbesar atas semuanya, untuk
mengakhiri seluruh kebusukan dalam tubuh kepolisian.
Poster The Raid 2 "BERANDAL" |
Pemeran
·
Iko Uwais sebagai Rama / Yuda, perwira
pemula satuan senjata dan
taktik khususyang ditugaskan dalam operasi penyamaran. Rama harus
menyusup sebagai anak buah dalam keluarga kriminal Bangun untuk mengungkap korupsi
di tubuh kepolisian Jakarta. Semakin tinggi posisi Rama dalam rantai geng
Bangun, semakin baik peluangnya untuk mengidentifikasi oknum polisi yang
berafiliasi dengan dunia hitam Jakarta. Namun semakin tinggi ia naik, semakin
mudah pula identitasnya terbongkar.
·
Arifin Putra sebagai Ucok, putra kepala
keluarga geng Bangun. Ucok adalah mata rantai kedua dalam rantai kekuasaan geng
kriminal terbesar di Jakarta, namun sebelum mewarisi posisi ayahnya, dia
menjadi penegak kekuasaan dan penagih dalam kerajaan kriminal ayahnya.
·
Oka Antara sebagai Eka, tangan kanan
Bangun, penasihat kepala keluarga geng terbesar di Jakarta. Jika bukan karena
Ucok, Eka akan ada di baris berikutnya untuk mengendalikan kerajaan kriminal
tersebut.
·
Tio Pakusadewo sebagai Bangun, pimpinan
gangster kelas kakap di Jakarta. Bos dari geng kriminal yang paling ditakuti
Jakarta. Dia selama ini telah mengendalikan dunia hitam Jakarta dengan keluarga
Goto dari Jepang dalam situasi yang relatif damai.
·
Alex Abbad sebagai Bejo, gangster muda
ambisius. Bejo adalah seorang gangster baru dengan ambisi kebesaran dan
sebarisan pembunuh yang siap mati untuknya. Naiknya Bejo dalam rantai dunia
kriminal Jakarta mengancam keseimbangan kekuasaan antara keluarga Goto dan
Bangun.
·
Julie Estelle sebagai Alicia alias Hammer
Girl ("Gadis Palu"), pembunuh bayaran kejam yang berbakat
menggunakan palu
cakar. Alicia dan adiknya, Baseball Bat Man meninggalkan
keluarga berantakan dan ayah mereka yang kejam untuk mencari kehidupan yang
lebih baik. Pencarian mereka menghasilkan kematian dan kehancuran bagi siapa
pun yang menghalangi mereka.
·
Ryuhei Matsuda sebagai Keichi, putra
pimpinan Yakuza Goto. Putera dan pewaris takhta keluarga Goto. Berperangai
terukur dan licik, Keichi mempelajari ayahnya dengan cermat sembari bersiap
untuk muncul dari bayang-bayang ayahnya.
·
Kenichi
Endo sebagai Goto, pimpinan Yakuza Jepang yang ada di Jakarta. Setelah
bertahun-tahun berperang dengan Bangun untuk memperebutkan supremasi dalam
dunia hitam Jakarta, Goto dan Bangun mengesampingkan perbedaan mereka dan
mengendalikan dunia hitam bersama-sama. Walaupun bekerja memerangi setiap
ancaman terhadap kekuasaan mereka, gencatan senjata mereka sangat rapuh, dan
kepercayaan mereka lemah.
·
Kazuki Kitamura sebagai Ryuichi, tangan
kanan pimpinan Yakuza Goto, penerjemah, dan penasihat. Seperti halnya posisi
Eka dalam keluarga Bangun, satu-satunya yang berdiri di antara Ryuchi dan
takhta Goto adalah putra Goto, Keichi.
·
Cecep
Arif Rahman sebagai The Assassin ("Pembunuh"),
tukang pukul dan algojo Bejo. Hanya sedikit yang diketahui tentangnya selain
pilihan senjata dan kesetiaannya kepada Bejo. Selalu mempersenjatai dirinya
dengan dua karambit (pisau pendek melengkung),
hatinya sedingin baja senjatanya.
·
Cok Simbara sebagai Bunawar, kepala
satuan tugas anti-korupsi Jakarta. Bunawar selalu selangkah dari
mengidentifikasi dan menangkap para polisi hitam yang bekerjasama dengan dunia
kriminal Jakarta. Dengan Rama sebagai senjata rahasianya, Bunawar ingin
memotong habis seluruh akar korupsi dalam tubuh kepolisian sampai ke titik
penghabisan.
·
Yayan Ruhian sebagai Prakoso, algojo dan
tukang pukul Bangun yang paling setia dan berdedikasi. Dia pernah menjalani
kehidupan mewah, namun kini hidup menyendiri sebagai gelandangan. Dia adalah kunci kelangsungan
hidup Bangun di dunia hitam Jakarta; mata dan telinga yang membantu Bangun
mengontrol setiap aspek dunia hitam Jakarta.
·
Very
Tri Yulisman sebagai Baseball Bat Man ("Pria
Pentungan Bisbol"), adik dan rekan dari "Hammer
Girl" sebagai pembunuh bayaran Bejo. Dia menyelamatkan kakaknya dari
tangan ayah yang kejam dan keluarga berantakan. Kini mereka hidup sebagai duo
pembunuh bayaran, mampu bekerja sendiri maupun bersama-sama sebagai sebuah tim
tak terbendung.
·
Donny Alamsyah sebagai Andi, kakak Rama
yang terasing dari keluarganya setelah terjun ke dunia kriminal dan kini
menjadi pimpinan geng Tama (gembong narkoba dari cerita prekuel).
·
Epy Kusnandar sebagai Topan, bos industri
pornografi.[6]
·
Roy Marten sebagai Reza, Komisaris
kepolisian Jakarta.
·
Zack Lee sebagai Bemi.
·
Fikha Effendi sebagai Isa, istri Rama
·
Hengky Solaiman sebagai Ayah Andi dan
Rama.
Action Of The Raid 2 |
Produksi
Pada
Januari 2013, PT Merantau Films dan XYZ Films mengumumkan dimulainya proses
produksi.
Matt
Flannery, sinematografer film ini dalam akun twitternya menulis bahwa setidaknya 3
kamera RED digunakan dalam tes kamera untuk
adegan kejar mengejar.
Pembuatan
Setelah Merantau, Gareth Evans dan
produser nya mulai bekerja pada sebuah proyek film silat berjudul Berandal,
sebuah film berlatar penjara yang berskala besar dan tidak hanya dibintangi
aktor-aktor dalam Merantau seperti Iko Uwais, Yayan Ruhian, dan Donny Alamsyah yang melanjutkan
peranannya, tetapi juga bintang laga internasional. Sebuah trailer teaser
disyuting, tetapi proyek tersebut terbukti lebih kompleks dan lebih memakan
waktu daripada yang telah diantisipasi.
Setelah
satu setengah tahun, Evans dan produsernya mengalami keterbatasan dana yang
tidak mencukupi untuk memproduksi Berandal, sehingga mereka
merubahnya menjadi cerita yang sederhana namun berbeda dengan anggaran yang
lebih kecil. Mereka menyebut proyek ini Serbuan Maut (kemudian
diganti dengan The Raid).
Saat
mengembangkan The Raid dalam bentuk naskah, Evans mulai
mengembangkan gagasan untuk menciptakan hubungan antara film tersebut dengan
proyek awalnya, Berandal. Akhirnya Berandal diputuskan
akan menjadi sekuel The Raid.
Evans
juga menyatakan niatnya untuk membuat trilogi.
Untuk
distribusinya sendiri, Sony telah lebih dulu
membeli hak distribusi untuk Amerika Serikat, Amerika Latin dan Spanyol. Alliance /Momentum telah
membeli untuk daerah Inggris dan Kanada, Koch
Media telah mengakuisisi film ini untuk wilayah berbahasa Jerman,Korea
Screen telah membeli untuk Korea,
dan HGC telah
membeli untuk China. Penawaran untuk wilayah utama lainnya
juga sedang dalam negosiasi.
Berandal diberi
judul internasional "The Raid 2: Berandal untuk pasar AS ini akan memiliki
anggaran yang "jauh lebih besar" dari pendahulunya, dan jadwal
syutingnya adalah sekitar 100 hari produksi fisik.[15] Proses pra-produksi seperti
kasting dimulai pada bulan September 2012, sementara syuting Januari 2013.
Studio Merantau
Films mengumumkan susunan pemain baru pada bulan Desember
2012. Julie Estelle (Rumah Dara) akan mengambil peran sebagai
Alicia si Hammer Girl bersama pemeran lain untuk Alex Abbad (antagonis dalam Merantau), Marsha Timothy (Pintu Terlarang), dan aktor-aktor senior
seperti Roy Marten dan Tio Pakusadewo. Praktisi silat internasional terkenal Cecep
Arif Rahman juga telah menandatangani kontrak untuk sebuah
peran besar.
Meskipun
belum muncul pengumuman resmi, mulai beredar berita tentang sederetan pemain
internasional yang bergabung dalam sekuel The Raid ini. Ryuhei Matsuda (Blue
Spring, Nine
Souls, Nightmare
Detective), Kenichi
Endo (kerap bekerja dengan Takashi
Miike), dan Kazuki Kitamura (pemeran utama dalam film Killers arahan The Mo Brothers) akan bergabung dalam
deretan bintang film ini.
Penghargaan dan nominasi
Tidak ada komentar:
Posting Komentar